Penulis : Nursiah
RABU– (31/05/2023) Pemerintah Desa (Pemdes) Rempanga diwakili oleh Kepala Urusan (Kaur) Perencanaan, Hendriyanti dan Yuli Susana, Kepala Dusun (Kadus) Hulu menghadiri kegiatan sosialisasi aplikasi Si Jajan yakni Sistem Informasi Jalan dan Jembatan (Si Jajan) dalam rangka pengelolaan jalan dan jembatan Kabupaten Kutai Kartanegara bertempat di Balai Pertemuan Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bertempat di Kantor Camat Loa Kulu, Jalan Mulyo Pranoto, Desa Loh Sumber.
Sosialisasi ini dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Aplikasi ini berbasis website Geographic Information System (GIS) pemrograman PHP 5.6 framework codeigniter 3 dengan peta interaktif leaflet js (javascript library yang open source, digunakan untuk membangun peta interaktif berbasis web dan mobile) yang akan menyajikan informasi jalan dan jembatan secara digital dan melibatkan partisipasi aktif masyarakat secara transparan. Aplikasi ini bisa diakses melalui laman binamargakukar.com yang berisikan data jalan, jembatan, lapor (jalan/jembatan rusak) dan lainnya.
Menurut Kepala Desa Rempanga, Norsari aplikasi ini merupakan salah satu komunikasi dan inovasi untuk masyarakat dapat mengakses data dan melaporkan kerusakan jalan disekitar mereka agar segera menjadi masukan kepada instansi terkait untuk segera memberikan solusi dan menuntaskan keluhan akses jalan mereka yang rusak.
Ia menambahkan bahwa pemdes mengapresiasi kehadiran aplikasi ini, dan akan mensosialisasikannya kepada masyarakat melalui layanan informasi publik milik desa maupun melalui informasi langsung kepada masyarakat di Desa Rempanga. Ia juga berharap masyarakat dapat menggunakan layanan tersebut dalam membantu pemerintah dalam menginventarisasi jalan dan jembatan yang rusak. ” Kami memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten melalui Dinas PU yang telah melakukan inovasi dan sosialisasi aplikasi ini, kami akan bantu sebarkan informasi ini melalui layanan publikasi kami maupun secara langsung kepada masyarakat Desa Rempanga. Dan kami harap masyarakat dapat memberikan masukan ke dalam aplikasi ini,” kata Norsari.